Teraju News Network, Pontianak – Setelah menyelenggarakan pelatihan Amil Lazismu se-Kalimantan Barat pada 3-4 September 2021, Lembaga Amil Zakat Infak dan Sadakah Muhammadiyah (Lazismu) membuka penghimpunan dana (fundrising) berupa wakaf manfaat. Fundrising yang dibuka untuk sekretariat Lazismu Kalbar yang selama ini tekun melayani masyarakat yang ditimpa bencana alam sekaligus pemberdayaan harkat dan martabat kemanusiaan.
“Kantor kami di lingkungan SD Muhammadiyah sudah tidak refresentatif lagi, kita perlu tempat dan lokasi yang lebih besar,” ungkap Ketua Lazismu Kalbar, H Ismail Sailillah, SE. Sebaliknya menurut Ismail, lembaga di lingkungan Muhammadiyah bisa bertumbuh besar jika berani melakukan ekspansi seperti SMA Muhammadiyah yang bertumbuh dengan pesat di lokasi Parit Haji Husin dan Universitas Muhammadiyah yang berkembang pesat di samping Kantor Gubernur Kalimantan Barat.
“Lazismu Kalbar juga harus berani keluar dari lingkungan SD Muhammadiyah,” tegasnya.
Staf sekretariat dengan penuh semangat pun membuka keran fundrising berupa himbauan kepada umat yang dermawan untuk mewakaf-manfaatkan rumah atau ruko selama 2-5 tahun atau berjangka. Sementara di masa tersebut Lazismu berusaha membangun gedung kantornya sendiri terkait dengan besarnya volume kegiatan dan titik sentuh dakwah melalui gerakan amil zakat infak dan sadakah serta wakaf.
Jika pembaca berminat mewakaf-manfaatkan rumah atau ruko kepada Lazismu Kalbar dapat menghubungi nomor kontak seperti tertera dalam flyer fundrising yang disebar Lazismu. Melalui wakaf, usia boleh putus, tetapi pahala akan mengalir terus. (kan)