Oleh: Arima Zulfah
Wakil Rektor 1 Pak Dr. Firdaus Achmad menyampaikan apresiasi pada kegiatan launching buku “Menjaga Bahasa Ibu, Merawat Kebangsaan” yang dilaksanakan Asosiasi Dosen Linguistik dan Bahasa Indonesia (ADLIBI) – Indonesia Melestarikan Bahasa Ibu (ILBI) dan Pusat Perpustkaan IAIN Pontianak, Jumat (29/10/2021). Kegiatannya sederhana, tidak wah, tetapi, memberi makna dan penting.
Saya menyimak apa yang disampaikan Pak Warek. Saya terinspirasi dari mereka, karena merekalah yang membuat acara launching buku esai ini dengan cara yang sederhana namun sangat bermakna.
ADLIBI bisa membuktikan bahwa asosiasinya bisa membuat acara ini berjalan dengan lancar hanya dengan waktu yang singkat. Seperti disebutkan, rencana dan persiapan pelaksanaan kegiatan hanya beberapa hari saja.
Saya juga terinspirasi mendengar narasumber mengingatkan soal pentingnya buku. Katanya, jika kita sudah membuat buku sendiri dan akan ada waktunya kita wafat, maka, kita akan meninggalkan kenangan yang tidak akan pernah hilang. Pastinya kita akan meninggalkan kenangan dan ilmu untuk orang lain. Nama kita akan terus diingat. Apalagi dengan adanya internet kita bisa mengakses informasi yang luas. Semoga buku ini bukan buku yang pertama dan terakhir yang dibuat oleh teman-teman.
Dr.Yusriadi mengatakan buku ini bisa menjadi titik tolak untuk memulai cerita baru. Berusalah untuk bisa menulis dan membuat buku untuk seterusnya sehingga kita bisa membuat orang tua bangga dengan bakat yang kita punya. (Mahasiswa PAI 1A, IAIN Potianak)